twitter


Sabtu, 9 September 2011

Sepupu papaku, kakak dan adik beliau kemarin datang ke rumah. Di rumah ada hajatan kecil-kecilan. Yang punya hajatan besar sebenarnya adalah sepupu papaku. Hajatannya ingin membagi-bagikan sembako dan sarung ke warga satu dusun. Hajatan tersebut untuk bersedekah yang dikirimkan kepada kedua orang tua sepupu papaku.

Di rumah, ada rejeki untuk di makan nih. Ada ayam goreng, sambel trasi, sayur asem, gudeh buatan mamaku, tempe goreng, krupuk, jus jambu, tape ketan,dan lain-lain. Alhamdulillah Allah masih memberikan rejeki pada keluargaku.

Warga satu dusun yang diundang ada 135 orang kira-kira. Ada 1 RW dan 2 RT.

Membagi-bagi sembako tepatnya nanti sore pukul 16.00, ba'da Ashar. Bertempat di pendopo rumah eyangku yang sudah tua, belum ada pemugaran sama sekali belum gedong tapi masih bangunan gedeg.

Tempat ini juga aku tempati untuk online di facebook. Sebelumnya di teras. Di tempat ini dingin sekali karena tidak ada tembok yang mengelilinginya tetapi terbuat dari pagar bambu yang sudah rusak dan berlubang sehingga angin/udara masuk ke dalam yang membuatku kedinginan jika malam hari hari aku di tempat ini.

Saudara-saudaraku masih menyesuaikan dengan suhu yang dingin. Maklum mereka tinggal di Jakarta, kota Metropolitan yang begitu panas dn banyak polusi sedangkan di desaku masih alami, dingin, banyak pohon hijau dan udara masih segar dan burung berkicau menghilangkan kesunyian.

0 Coment:

Posting Komentar