twitter


Depok, Medio :  Jumat - Saptu  , 23 - 24 September 2011
Judul Puisi Yang Mirip …
Seperti biasa setiap hari Saptu aku selalu memberanikan diri untuk ikut  PSM (Puisi Saptu Minggu), yang diadakan oleh Warga Puisi Writing Revolution. Sebagai seorang pemula ( baru belajar beberapa bulan yang lalu), acara ini sangatlah membantu karena aku mendapat masukan yang saangat berharga dari teman-teman yang lebih berpengalaman dan jago dalam dunia “ perpuisian “.  
Pada PSM minggu ke-3  kali ini ( 24 September), kukirimkan puisi yang berjudul  Tiga Wanita, Dua Dunia, Satu Cinta “. Puisi ini menggambarkan tentang kecintaan dan kekagumanku pada tiga sosok wanita utama dalam hidupku, yaitu : nenek ( almarhum), ibu dan istriku. Kata “dua dunia” maksudnya adalah alam dunia dan alam kubur, karena nenek sudah lama menghadap-Nya. Seperti biasa pula aku meminta teman- teman untuk memberikan saran dan tanggapannya.
Tanggapan pertama datang dari Mbak Nurlaili Sembiring : kayak judul film . Terus terang aku terkejut dengan komentar pertama itu. Dulu sewaktu bujangan aku adalah penggemar film barat , tetapi kebanyakan film yang saya tonton adalah film Hollywood. Setelah menikah, kebiasaan itu menguap dengan sendirinya. Sekarang aku lebih suka mengurus tanaman atau sesekali melukis. Jadi harap maklum bila aku ketinggalan jauh dalam dunia perfilman, apalagi film Indonesia.
Karena  penasaran   kucoba cari informasi di intenet tentang film yang dimaksud. Alamak, ternyata informasi yang kudapat sangatlah menarik. Ada 2 judul film yang mempunyai kemiripan dengan judul puisiku tadi. Film pertama berjudul : "3 HATI 2 DUNIA 1 CINTA" karya Benni Setiawan dan film kedua berjudul "7 HATI 7 CINTA 7 WANITA" karya Robby Ertanto Soediskam. Hebatnya  keduanya masuk dalam nominasi  Film Favorit Indonesian Movie Awards 2011, dan dewan juri tidak mempermasalahkannya.
Akhirnya aku memutuskan untuk meminta pendapat apakah judul puisiku sebaiknya diganti atau tetap dengan judul semula. Aku khawatir hal ini dapat menyebabkan  kerancuan. Tanggapan muncul dari beberapa teman yang mempunyai pendapat senada, intinya puisiku tidak usah berganti judul. Tetap dengan judul semula : “Tiga Wanita, Dua Dunia, Satu Cinta “. Terima kasih buat teman-teman yang sudah mau berbagi ilmu dan pencerahannya kepadaku yang awam ini…
Tergelitik dengan diskusi  didunia maya tadi malam, paginya saya jadi teringat dengan karya mendiang King of Pop : “ Michael Jackson”. Lagu yang berjudul "Monster" dalam album Michael ( album setelah dia meninggal) sama persis  judulnya dengan  lagu milik Lady Gaga : Monster. Ada lagi lagu MJ lainnya yg berjudul " Ghost" ( juga dibuat film pendek) memiliki kesamaan judul dengan film yang dibintangi Demi Moore : " Ghost" yang sempat menjadi Box office sekitar tahun 90-an. Tentu kita masih ingat model rambut ala Demi Moore  sempat ngetrend pada masa- masa itu.
Satu pelajaran yang dapat kuambil bahwa dalam berkarya, judul yang sama adalah hal yang lumrah dan syah-syah saja. Yang penting adalah  kita tidak menjadi seorang penjiplak alias plagiator. Sekali lagi terima kasih semuanya, sampai ketemu di PSM berikutnya …
*****

0 Coment:

Posting Komentar